Konsul Jenderal Australia Di Makassar, Gelar Sharing Session: Peluang Studi di Australia bagi Mahasiswa ULM

Banjarmasin – Kabar baik datang dari Konsulat Jenderal Australia di Makassar yang memberikan informasi dan wawasan terkait Bagaimana  merencanakan studi lanjut di Australia Bagi Mahasiswa Universitas Lambung Mangkurat (ULM). Kegiatan yang dilaksanakan di Lecture Theatre Fakultas Ekonomi dan Bisnis ini turut dihadiri oleh Wakil Rektor IV ULM Dr. Ir. Yusuf Azis, M.Sc dan 200 lebih Mahasiswa ULM yang ada di Kampus Banjarmasin.

Konsulat Jenderal Australia di Makassar ikut berperan aktif dalam mempromosikan pendidikan Australia di Indonesia Timur, termasuk Sulawesi, dengan menyediakan berbagai informasi dan kesempatan bagi pelajar Indonesia. Maka dari itu, Kegiatan Peluang Studi di Australia bagi Mahasiswa ULM yang menghadirkan Todd Dias selaku Konsul Jenderal Australia di Makassar ini merupakan kesempatan langka dan berharga bagi Mahasiswa ULM.

Pemerintah Australia menyiapkan 20 program beasiswa untuk Indonesia Timur pada tahun 2024 untuk memperkuat hubungan diplomatik antara Pemerintah Indonesia dan Australia. Todd Dias mengatakan bahwa sebagai Konsul Jenderal Australia, ia selalu mencari peluang bagi masyarakat Indonesia Timur tak terkecuali Kalimantan Selatan untuk bisa merasakan program-program yang ditawarkan.  Adapun program yang ditawarkan berupa beasiswa studi lanjut S2 dan S3, Seminar Pendidikan dan Pertukaran Budaya dan Akademik.

Meskipun ini kali pertama bagi Dias menjejakkan kakinya di Kalimantan Selatan, namun ia sangat berharap bahwa kunjungannya ke ULM dan  sesi sharingnya terkait kiat-kita dalam mendapatkan beasiswa di Australia dapat menjaring peluang beasiswa di Negara Kangguru tersebut juga dapat dirasakan oleh Mahasiswa Kalimantan Selatan khususnya ULM. “Ini sebenarnya kesempatan yang bungas banar untuk belajar sedikit tentang Australia dan bagaimana Kuliah di Australia,” Ucap Todd Dias.

Wakil Rektor IV ULM Dr. Ir. Yusuf Azis, M.Sc merespon baik kunjungan Tim Konsulat Jenderal Australia di Makassar dan berharap banyak lulusan ULM yang dapat mengambil peluang ini dengan sebaik-baiknya, mengingat banyak dosen ULM yang merupakan lulusan Universitas di Australia.