BATASAN ITU HANYA ADA DALAM PIKIRAN
Penerapan protokol kesehatan yang ketat tidak mengurangi kekhidmatan prosesi Sidang Terbuka Senat Universitas Lambung Mangkurat dengan acara Wisuda Lulusan Program Diploma, Sarjana, Magister dan Doktor ke 99 yang dilaksanakan di 6 titik berbeda yang berpusat di General Building Lecture Theater di kampus ULM Banjarmasin pada 15 Desember 2020. Acara wisuda kali ini dihadiri oleh Rektor ULM Prof. Dr. H. Sutarto Hadi, M.Si., M.Sc., Ketua Senat ULM Prof. Dr. Ir. H. Gusti Muhammad Hatta, MS., para Wakil Rektor ULM, para anggota senat, para Dekan fakultas ULM, dan para wisudawan.
Wisuda ke 99 ini dibagi menjadi 2 sesi, yakni sesi pagi dan siang dengan meluluskan 500 wisudawan dengan rincian sebagai berikut; FEB 57 orang, FISIP 51 orang, FKG 1 orang, FKIP 207 orang, FH 35 orang, Fakultas Kedokteran 54 orang, Fakultas Kehutanan 6 orang, MIPA 9 orang, Pascasarjana 25 orang, Perikanan 7 orang, Pertanian 18 orang, dan Teknik 30 orang. Wisudawan terbaik untuk program DIII diraih oleh Noor Alpia, A.Md. Kes. dari D-3 Analisis Farmasi dan Makanan dengan IPK 3,85 lama studi 3 tahun 0 bulan. Wisudawan terbaik untuk program Sarjana dari fakultas Kedokteran atas nama Afifah, S.K.M., program studi Kesehatan Masyarakat dengan IPK 3,85 lama studi 4 tahun 0 bulan. Wisudawan terbaik untuk program Magister atas nama Hendra Putra, M.Si., dari program studi Administrasi Pembangunan dengan IPK 3,99 lama studi 2 tahun 0 bulan. Selain itu, pada wisuda kali ini juga melepaskan sebanyak 413 wisudawan dari wisuda ke 96 yang lalu.
Dalam sambutannya, Rektor ULM mengatakan 3 pesan penting bagi para wisudawan, yang pertama bahwa kita harus memiliki keyakinan untuk bisa bersikap positif. Poin kedua, If you believe you can, you can. Kalimat ini bermakna bahwa untuk mencapai kesuksesan diperlukan keyakinan yang teguh dalam diri. Kemudian poin ketiga yakni, you become what you think of, yang artinya apapun yang pikirkan suatu saat akan menjadi kenyataan. Sebuah pemikiran dapat menjadi sebuah kunci keberhasilan ataupun kegagalan, tergantung dari input yang diberikan apakah positif atau negatif. Fokuslah pada berpikiran positif. Beliau menambahkan bahwa batasan yang kita hadapi hanya ada dalam pikiran dan bersifat sementara. Oleh karena itu, taklukanlah batasan tersebut demi tercapainya tujuan. Selain itu beliau juga berpesan untuk memberdayakan kekuatan bawah sadar, tanamkan keyakinan positif dalam diri agar keyakinan tersebut berakar dan menjadi kebiasaan baik. Tidak lupa beliau mengucapkan selamat kepada para wisudawan atas prestasi yang dicapai hingga titik ini dan beliau juga berpesan agar para wisudawan dapat menjaga nama baik ULM