PENINGKATAN SDM UNTUK PENDIDIKAN DAN INDUSTRI
Dalam rangkaian dari “Worldwide study in China at Scholarship Expo 2017 (W2-S-C@SE)” Univesitas Lambung Mangkurat bekerjasama dengan W2Points yang diikuti oleh 30 Universitas dari China mengadakan Seminar “Alignment Between Human Resource Development and Industrial Requirements”, Senin (22/05/2017). Seminar kali ini dihadiri oleh 5 narasumber dari berbagai negara yaitu dari Indonesia Rektor ULM Prof.Dr. H. Sutarto Hadi,M.Si.,M.Sc, Dr. Guang Weidong dan Dr. Wang Shuchun dari China, Mr. Diallo Yagouba dari Guinea, dan Mr. Nwaba Eugene C dari Nigeria. Selain itu, acara ini juga dihadiri oleh Wakil Rektor IV Prof. Dr. Ir. H. Yudi Firmanul Arifin, M.Sc, Dekan, Wakil Dekan Fakultas serta mahasiswa dan pelajar.
Dalam seminar ini membahas bagaimana teknologi yang semakin canggih harus diimbangi dengan kemampuan manusia yang juga semakin meningkat. Kemampuan manusia yang meningkat dalam artian kualitas manusia yang meliputi kualitas pendidikan, pengetahuan akan informasi teknologi, serta kemampuan softskill yang lainnya. Hal ini sangat berpengaruh pada saat memasuki dunia industri. Berbagai cara dilakukan untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan seperti pergantian kurikulum, walaupun perubahan kurikulum banyak dipandang sebagai kebijakan yang kurang baik. Padahal, perubahan kurikulum disesuaikan dengan kemampuan dan keahlian generasi sekarang. Peran perguruan tinggi bisa seharusnya mampu meningkatkan kualitas manusia agar mempunyai kemampuan serta pengetahuan yang terus meningkat. Peningkatan kualitas serta pemahaman ini nantinya akan membantu untuk mengubah hasil penelitian dan pengembangan perguruan tinggi serta untuk kekuatan produktif perusahaan. Selain itu juga dapat mempromosikan kemajuan teknologi dan peningkatan industri serta menawarkan layanan yang lebih baik untuk pengembangan industri meningkatkan kualitas kerja. Selain seminar tentang pendidikan dan industri, dalam acara ini juga dilakukan penandatanganan LoI atau Mou dengan satu atau beberapa universitas dari China. (Humas ULM)