Imbangi Kesibukan Kuliah, Maria Ulfa dkk Raih Predikat Tim Favorit dalam PIMNAS 37
Di tengah kesibukan sebagai mahasiswa tahun ketiga di jurusan Psikologi Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Lambung Mangkurat (FKIK ULM), Maria Ulfa tetap bersemangat untuk turut serta berkompetisi di Program Kreativitas Mahasiswa 2024.
Sempat kesulitan saat pembentukan tim dan perancangan riset, Maria Ulfa bersama Muhammad Hatta (angkatan 2023), Wanda Masayu (angkatan 2023), dan Afina Annisa Ul Alimah (angkatan 2022) berhasil lolos dan mengharumkan ULM lewat ajang tersebut.
Tim yang diketuai Maria Ulfa, berhasil meraih posisi sebagai Tim Favorit kategori Presentasi pada PKM bidang Riset Sosial Humaniora (RSH). Mereka membawakan riset yang berjudul “Pandora Privilege Pendidikan: Membangun Model Peningkatan Resiliensi Akademik pada Mahasiswa Perantauan dari Suku Papua”.
Di bawah bimbingan langsung dosen Psikologi ULM, Dr. Muhammad Abdfan Shadiqi, M.Si., persiapan dilakukan sejak bulan November 2023, mulai dari pembentukan tim yang kemudian dilanjutkan dengan berbagai diskusi untuk pemantapan rancangan riset dari bulan Desember hingga Januari.
“Pemantapan riset dan studi pendahuluan kami lakukan di bulan Desember dan Januari. Kami juga sudah mulai untuk penulisan proposal riset pada saat itu hingga waktu pendaftaran dibuka, yakni di bulan Februari,” ujarnya.
Selama masa persiapan tersebut, ia mendapatkan berbagai rangkaian kegiatan baik dari prodi, fakultas, hingga universitas. Kegiatan-kegiatan tersebut mulai dari penyampaian materi terkait persiapan PKM, bimbingan teknis, serta review proposal dari pihak internal ULM maupun nasional.
“Kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan oleh fakultas maupun universitas sangat membantu kami dalam menunjang dan mempersiapkan dengan baik proposal riset yang akan diusulkan sehingga kami dapat memperoleh hasil yang sangat memuaskan dan membanggakan,” ucap Maria Ulfa.
Setelah kelompoknya dinyatakan lolos pendanaan dan menuju Penilaian Kemajuan Pelaksanaan PKM (PKP2), ia bercerita bahwa pihak fakultas maupun universitas melaksanakan simulasi sebanyak 3 kali (fakultas sebanyak 2 kali dan universitas 1 kali secara). Tim Maria dkk kemudian dinyatakan lolos sebagai finalis PIMNAS ke-37, acara puncak dari Program Kreativitas Mahasiswa (PKM).
“ULM mengadakan pembinaan secara intensif selama 3 hari yang diisi dengan agenda simulasi presentasi, tanya jawab, maupun review berkas yang akan diajukan sebagai syarat pelaksanaan akhir kegiatan,” ujarnya.
Melalui keikutsertaannya dalam ajang ini, Maria Ulfa mendapat berbagai pengalaman berkesan yang juga memperluas wawasannya. Saat berada di PIMNAS, ia bisa mengetahui serta mengeksplorasi berbagai ide dan inovasi yang unik dan menarik dari mahasiswa di seluruh penjuru Indonesia.
Maria Ulfa juga mengakui, melalui judul riset yang ia angkat tentang mahasiswa dari Papua, ia dapat memahami lebih baik kesulitan-kesulitan yang dialami mahasiswa perantauan dari Papua saat berkuliah.
Sebelumnya, Universitas Lambung Mangkurat berhasil menduduki urutan ke-6 sebagai universitas dengan jumlah proposal terdanai terbanyak se-Indonesia dalam PKM Dikti 2024. Capaian tersebut merupakan hal yang membanggakan, terlebih ketika ULM berhasil mengirimkan 5 timnya sebagai finalis hingga bisa mengikuti Pekan Ilmiah Nasional (PIMNAS) ke-37 yang digelar di Universitas Airlangga, Surabaya pada bulan Oktober 2024.
Harapannya, Universitas Lambung Mangkurat dapat terus meningkatkan capaian ini dan menjadi perguruan tinggi yang tidak hanya menjadi tempat perkuliahan, namun juga mendorong mahasiswanya untuk terus berprestasi. ULM sebagai perguruan tinggi di Kalimantan Selatan terus berupaya untuk memfasilitasi dan menciptakan suasana belajar yang kondusif dan suportif agar dapat menciptakan lulusan yang cerdas dan berdaya saing.
Selamat kepada para mahasiswa yang berhasil meraih prestasi. Semoga prestasi yang diraih dapat menjadi motivasi, baik bagi diri sendiri maupun mahasiswa lainnya, untuk terus belajar dan berkembang.
Next post