International Conference on Mathematics, Science and Computer Education (ICMSCEdu) 2024
Banjarmasin – Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lambung Mangkurat (ULM) kembali menyelenggarakan International Conference on Mathematics, Science and Computer Education (ICMSCEdu) 2024 untuk ketiga kalinya setelah sebelumnya dilaksanakan pada tahun 2019 dan 2022.
Penyelenggara kegiatan ini, Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lambung Mangkurat (ULM) bekerja sama dengan berbagai organisasi internasional dan nasional, di antaranya:
- Pueblo Science dari Kanada, Physical Society of Indonesia (PSI),
- Himpunan Kimia Indonesia (HKI),
- Persatuan Pendidik IPA Indonesia (PPII), Himpunan Matematika Indonesia,
- Himpunan Pendidik dan Peneliti Biologi Indonesia (HPPBI),
- Asosiasi Pendidikan Tinggi Informatika dan Komputasi (APTIKOM), dan
- Highly Functioning Education Consulting Services (HAFECS) dari Indonesia.
Dengan cakupan yang luas meliputi ilmu terapan dan pendidikan dalam bidang Matematika, Kimia, Fisika, Biologi, Ilmu Komputer, dan Ilmu Pendidikan, konferensi ini dirancang untuk menjadi wadah berbagi dan publikasi pengetahuan, sekaligus mendukung penerapan kurikulum Merdeka Belajar. Kegitan ini dilaksanakan selama 2 hari yakni Jum-at dan Sabtu, 18-19 Oktober 2024 di Aria Barito Hotel Banjarmasin.
Kegiatan ini bertemakan “Harmonizing STEAM Education for Sustainable Development Goals”. STEAM (Science, Technology, Engineering, Art, and Mathematics) memainkan peran penting dalam mencapai pembelajaran sains yang mengintegrasikan pendekatan interdisipliner yang mendorong kreativitas dan inovasi.
Menurut ketua panitia, Dr. Syahmani, M.Si., melalui harmonisasi STEAM, siswa tidak hanya diajarkan konsep-konsep dasar, tetapi juga dilatih untuk memecahkan masalah dunia nyata yang terkait dengan isu-isu keberlanjutan, seperti perubahan iklim dan ketidaksetaraan sosial. Pendekatan ini mengajak siswa untuk berpikir kritis dan kolaboratif, mempersiapkan mereka menjadi pemimpin masa depan yang mampu menciptakan solusi berkelanjutan. Dengan menggabungkan elemen seni (arts) dalam pembelajaran STEM, diharapkan akan muncul pemahaman yang lebih mendalam dan komprehensif tentang tantangan global yang dihadapi, sehingga mereka dapat berkontribusi secara positif terhadap masyarakat dan lingkungan.
Kegiatan ini mendatangkan pembicara dari berbagai negara, yakni:
- Peter Grootenboer(Griffith University),
- Mayrose Ramos Salvador (Pueblo Science),
- Prof. Dr. Park Joon Hyeong (Nanyang Technological University),
- Dr. Siti Zubaidah, M.Pd (Universitas Negeri Malang),
- Nor Farah Wahidah binti Abdul Rahman (University Teknologi Malaysia),
- rer. nat. Robby Zidny, S.Pd., M.Si. (Universitas Sultan Ageng Tirtayasa), dan
- Dr. Sutarto Hadi, M.Si., M.Sc. (Universitas Lambung Mangkurat).
Selain itu, konferensi ini juga mneghadiri beberapa pembicara tamu, yakni Dr. Arif Sholahuddin, M.Si., (Universitas Lambung Mangkurat), Dr. Meryansumayeka, S.Pd., M.Sc(Universitas Sriwijaya), Dr. Ir. Jaka Fajar Fatriansyah, M.Sc., IPM., (Universitas Indonesia), Danang Bagus Yudistira, M.Si (HAFECS), Dr. Amalia Rezeki, M.Pd (Universitas Lambung Mangkurat), Dr. Harja Santana Purba, M.Kom (Universitas Lambung Mangkurat), Dr. Syahmani, M.Si (Universitas Lambung Mangkurat), dan Dr. Sri Hartini, M.Sc (Universitas Lambung Mangkurat).
Kegiatan dibuka oleh Dr. Ir. Yusuf Azis, M.Sc, Wakil Rektor Bidang Kerjasama, Humas, dan Sistem Informasi. Kegiatan ini terbagi menjadi dua sesi yakni sesi plenary dan sesi parallel. Pada sesi parallel terdapat 89 abstrak yang akan dipresentasikan dengan total penulis 247 orang. Penulis tersebut berasal dari berbagai universitas, diantaranya Universitas Lambung Mangkurat, Universitas Mulawarman, Universitas Syiah Kuala, Universitas Islam Negeri Sunan Ampel, Surabaya Standardization and Industrial Service Agency (BSPJI Surabaya), Universitas Pendidikan Indonesia, Center for Quality Control and Supervision of Marine and Fishery Products Surabaya, Universitas Negeri Malang, Universitas Islam Negeri Antasari Banjarmasin, Universitas Negeri Yokyakarta, Universitas Palangkaraya, Universitas Wahidiyah, Universitas Hasanuddin, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Universitas Borneo Tarakan, Politeknik Negeri Banjarmasin, Universitas PGRI Kalimantan, Universitas Indonesia, Universitas Serang Raya, Banten, Universitas Sriwijaya, Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah, Universitas Sebelas Maret, Universitas Muhammadiyah Surakarta, Universitas KH. A. Wahab Hasbullah, Universitas Muhammadiyah Sidoarjo, Universitas Negeri Makasar, Universitas Islam Darul Ulum, Universitas PGRI Semarang, Universitas Khairun, Universitas Teknologi Malaysia, Universitas Terbuka, HAFECS Research and Publication, Universitas Djuanda, dan institusi lainnya. Partisipan yang hadir sebanyak 420 orang.
Dekan FKIP ULM, Prof. Dr. Sunarno Basuki, M.Kes., AIFO merasa bangga dapat mengundang para ahli di bidang Matematika, Sains dan Komputer untuk berbagi tentang temuan-temuan terbaru di bidang keahliannya masing-masing. Beliau juga berharap bahwa konferensi internasional ini dapat menjadi tempat akademisi, pendidik guru, peneliti, guru, dan mahasiswa dari pendidikan dasar, menengah, dan tinggi dari seluruh pelosok dunia untuk berbagi temuan, keahlian, dan pengalaman di bidang Pendidikan Matematika, Sains, dan Komputer guna berkontribusi dalam mengembangkan pendidikan di negara kita.
Previous post
Pelaksanaan Wisuda 121 dan 122 Berjalanan Lancar, 2560 Wisudawan Dikukuhkan
Next post