Kuliah Umum dan Bedah Buku “Aldera: Potret Gerakan Politik Kaum Muda 1993-1999”
Universitas Lambung Mangkurat (ULM) menyelenggarakan Kuliah Umum dan Diskusi Bedah Buku “ALDERA” pada Selasa (21/2/2023) di Lecture Theatre General Building ULM Banjarmasin. Anggota Komisi VI BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) RI, Dr. Pius Lustrilanang, S.IP., M.Si., CFRA., CSFA hadir sebagai keynote speaker dalam acara ini.
Acara ini dihadiri ratusan mahasiswa ULM dengan agenda kuliah umum dan bedah buku “Aldera: Potret Gerakan Politik Kaum Muda 1993-1999”. Guru Besar bidang Ilmu Sosiologi FKIP ULM Prof. Dr. Wahyu, MS., dan dosen FISIP ULM Dr. Taufik Arbain, M.Si., menjadi narasumber dalam agenda ini. Pada momen ini juga Gubernur Kalsel Dr.(HC) H. Sahbirin Noor, S.Sos., M.H berkesempatan hadir bersama jajaran dan tamu lainnya.
Rektor ULM Prof. Dr. Ahmad Alim Bachri, S.E., M.Si dalam sambutan menyampaikan apresiasi dan terima kasih terhadap penyelenggaraan acara ini. Melalui digelarnya kuliah umum dan bedah buku “Aldera” ini, merupakan salah satu ungkapan sejarah yang dilakukan oleh pemuda dalam rangka memperjuangkan proses demokratisasi sebagai satu bentuk perjuangan yang dilakukan oleh para pemuda tahun 1993 sampai 1999.
Beliau berharap dengan diselenggarakannya kegiatan ini akan menjadi kesempatan bagi mahasiswa ULM sebagai generasi muda untuk memahami lintasan sejarah perjuangan para pemuda pada masa tersebut.
“Seyogyanya mahasiswa sebagai generasi muda memahami lintasan sejarah perjuangan para pemuda pada saat itu, untuk menuju suatu pencapaian proses demokratisasi dan konstitusional di negara kita.” ucap Rektor.
Sebagai kampus tertua di Kalimantan Selatan, ULM juga akrab dengan sebutan “kampus perjuangan”. Prof. Ahmad pada kesempatan ini mengutarakan gagasan untuk membuat buku tentang universitas perjuangan. Beliau beranggapan dengan adanya buku tersebut, nilai-nilai perjuangan dilestarikan agar dapat menjadi motivasi bagi mahasiswa ULM.
“Sebagai mahasiswa kalian harus menjadi bagian dari proses pelaksanaan pembangunan. Ini juga PR bagi kami untuk mempersiapkan generasi muda yang memiliki integritas tinggi untuk mengisi proses pembangunan nasional di masa yang akan datang.” tutup Rektor.