UPA BK Permudah Layanan Konsultasi Bagi Mahasiswa Melalui Integrasi Simari
Banjarmasin – Universitas Lambung Mangkurat (ULM) memiliki Unit Penunjang Akademik Bimbingan dan Konseling (UPA BK). UPA Bimbingan dan Konseling tersebut bertanggung jawab untuk menyajikan program-program yang dapat memberikan layanan konsultasi bagi mahasiswa, baik untuk mengembangkan potensi akademik maupun membantu mahasiswa mengatasi permasalahan pribadi.
Untuk mendukung implementasi dan efektivitas program-programnya, UPA BK mengintegrasikan layanan mereka ke dalam aplikasi SIMARI (Sistem Informasi Universitas Lambung Mangkurat Terintegrasi). Keberadaan layanan UPA BK di aplikasi SIMARI bertujuan untuk memudahkan mahasiswa dalam mengakses layanan tersebut.
Pada momen tahun ajaran baru ini, UPA BK menggelar Sosialisasi Pengenalan Layanan Bimbingan dan Konseling pada SIMARI di Student Activity Center 1 (SAC 1) General building ULM. Sosialisasi tersebut diselenggarakan pada hari Kamis (12/9/2024) dan ditujukan kepada para mahasiswa baru ULM. Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua UPA BK Dr. Ririanti Rachmayanie J., S.Psi, M.Pd, dan seluruh tim UPA BK yang terdiri dari dosen-dosen di lingkungan ULM.
Selain bertujuan untuk mengenalkan layanan UPA BK di aplikasi SIMARI, sosialisasi tersebut juga dilaksanakan karena UPA BK menyadari bahwa para mahasiswa baru seringkali mengalami kesulitan. Umumnya kesulitan tersebut yakni dalam hal menyesuaikan diri dengan lingkungan akademik, sosial, dan budaya baru di perkuliahan maupun tempat tinggal (bagi perantauan). Adanya layanan konseling dari UPA BK bertujuan untuk membantu mereka mengatasi rasa cemas, ketidakpastian, dan tekanan yang muncul di masa transisi.
Bimbingan dan Konseling adalah layanan yang diberikan oleh seorang konselor untuk membantu individu, baik dalam lingkungan pendidikan, pekerjaan, maupun kehidupan pribadi, agar dapat berkembang secara optimal dan mengatasi masalah yang dihadapi. Bimbingan dan konseling berfokus pada pengembangan pribadi, sosial, akademik, dan karir.
Bimbingan dan Konseling sering kita jumpai di sekolah-sekolah. Tidak hanya di sekolah, Unit penunjang Akademik juga bisa dijumpai di Perguruan Tinggi. Bimbingan dan konseling memainkan peran yang sangat penting dalam mendukung keberhasilan akademik mahasiswa di perguruan tinggi.
Melalui sosialisasi tersebut, UPA BK berharap para mahasiswa baru dapat memanfaatkan aplikasi SIMARI dengan maksimal. UPA BK juga menghadirkan pihak UPA TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) untuk memberikan pengenalan secara teknis tentang pengisian layananan Bimbingan dan Konseling pada SIMARI.
Melalui program-programnya, Unit Penunjang Akademik Bimbingan dan Konseling ULM membantu mahasiswa untuk menjelajahi minat dan bakat mereka, membantu mereka membangun rencana studi yang efektif, dan memberikan dukungan emosional selama proses belajar. Hal ini diharapkan dapat mendukung kesejahteraan mental dan emosional mahasiswa yang nantinya akan berdampak pada peningkatan prestasi akademik mereka.
Selain layanan konseling di aplikasi SIMARI, Ketua UPA BK ULM juga menyampaikan bahwa dalam tingkat program studi terdapat dosen wali yang memiliki peran BK secara langsung kepada mahasiswa.
“Bentuk peran BK di Perguruan Tinggi itu salah satunya melalui peran dosen penasehat akademik (DPA), mereka merupakan dosen wali selama studi di ULM,” ucap Ketua UPA BK ULM.
Beliau menganjurkan kepada mahasiswa baru untuk berkonsultasi menemui DPA nya ketika menemukan masalah khususnya terkait penyesuaian diri di lingkungan yang baru.
“Terutama untuk mahasiswa baru yang perlu penyesuaian untuk beradaptasi,” tambahnya.
